Kegunaan dari Stop Loss adalah untuk membatasi resiko agar anda terhindar dari loss yang terlalu besar. Ada beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan trader forex dalam memasang Stop Loss.
1. Tidak merencanakan Stop Loss dari awal.
Banyak trader pemula yang mulai trading dengan menentukan ukuran lot terlebih dahulu, tapi ini kurang tepat. Langkah pertama yang perlu anda lakukan saat akan membuka order di pasar adalah menentukan Stop Loss sesuai analisis anda terhadap kondisi pasar saat itu. Baru setelahnya, tentukan ukuran lot yang ideal. Dengan begitu, anda dapat menyesuaikan order sesuai pergerakan pasar dengan lebih baik.
2. Stop Loss terlalu dekat atau terlalu jauh.
Mungkin anda memasang Stop Loss terlalu dekat dengan entry level karena takut rugi terlalu besar. Namun, hal ini justru beresiko. Pergerakan harga forex sangatlah volatil, terutama pasangan-pasangan mata uang major. Sehingga, jika anda memasang Stop Loss terlalu dekat, bisa-bisa order anda akan tertutup otomatis sebelum harga sempat bergerak ke arah yang anda inginkan. Jika ini terjadi berkali-kali, anda malah jadi lebih rugi.
Sebaliknya, Stop Loss yang terlalu jauh dari entry level pun beresiko rugi yang relatif besar dalam satu kali transaksi. Untuk menghindarinya, anda dapat memasang Stop Loss sesuai batas toleransi resiko yang dapat anda terima. Biasanya batas resiko loss trader pemula ada di kisaran 1% - 5% dari modal untuk satu kali transaksi. Pilih batas resiko yang dapat anda terima, dan ikuti batas tersebut dengan konsisten.
3. Memindah-mindah Stop Loss.
Ada kalanya anda akan merasa tergoda untuk menggeser Stop Loss menjauh dari entry level karena harga bergerak semakin mendekati Stop Loss, dengan tujuan memberi kesempatan harga untuk berbalik arah. Namun, bagaimana kalau analisis anda meleset dan harga tidak berbalik arah?
Solusi dari godaan memindahkan Stop Loss ini adalah kedisiplinan. Disiplin memilih batas Stop Loss sesuai toleransi resiko anda, serta disiplin mematuhi Stop Loss yang sudah anda tentukan sebelum membuat order.
4. Memasang Stop Loss tepat pada batas support atau resistance.
Support dan resistance memang dapat menjadi referensi yang dapat membantu anda mencari peluang trading. Namun, sebaiknya hindari memasang Stop Loss tepat pada batas support atau resistance. Ini karena ada kemungkinan harga berubah arah setelah melewati batas support atau resistance. Akan lebih bijak jika anda memasang Stop Loss beberapa pip di bawah level support atau beberapa pip di atas level resistance.
Forex, Emas, Investasi, Broker, Cirebon - Monex Cirebon
July 25, 2021
July 25, 2021